Apakah Gravitasi Ada Wujudnya ? Flat Earth Indonesia
 |
| Wujud Gravitasi |
Apakah gravitasi ada wujudnya?
Gravitasi tidak memiliki wujud yang dapat dilihat atau disentuh. Gravitasi adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antara dua benda bermassa. Gaya gravitasi ini semakin kuat jika massa kedua benda semakin besar dan semakin dekat jarak antara kedua benda.
Gravitasi tidak dapat dilihat atau disentuh karena tidak memiliki partikel dasar seperti gaya listrik atau gaya magnet. Gravitasi adalah gaya yang muncul karena adanya kelengkungan ruang-waktu.
Bila tidak ada wujudnya bagaimana bisa terasa ?
Gravitasi tidak memiliki wujud yang dapat dilihat atau disentuh, tetapi dapat dirasakan pengaruhnya. Pengaruh gravitasi dapat dirasakan dengan cara benda-benda bermassa saling tarik-menarik.
Contohnya, kita dapat merasakan gravitasi bumi dengan cara kita jatuh ke tanah ketika kita melompat. Kita juga dapat merasakan gravitasi matahari dengan cara planet-planet bergerak mengelilingi matahari.
Bila tidak ada wujudnya tapi bisa terasa, kenapa bisa dihitung satuan dan besarannya?
Gravitasi tidak memiliki wujud yang dapat dilihat atau disentuh, tetapi dapat dirasakan pengaruhnya melalui interaksi benda-benda bermassa. Pengaruh gravitasi ini dapat dihitung dengan menggunakan rumus hukum gravitasi Newton.
Hukum gravitasi Newton menyatakan bahwa gaya gravitasi antara dua benda bermassa berbanding lurus dengan hasil kali massa kedua benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda.
Jelaskan dari mana rumus newton berasal ?
Rumus hukum gravitasi Newton berasal dari pengamatan dan percobaan yang dilakukan oleh Isaac Newton. Newton mengamati bahwa benda-benda di alam semesta, seperti planet-planet di tata surya, bergerak mengelilingi matahari.
Newton juga mengamati bahwa benda-benda jatuh ke tanah dengan percepatan yang konstan. Newton kemudian mencoba untuk menjelaskan pengamatan-pengamatan ini dengan menggunakan teori gravitasi.
Newton mengusulkan bahwa gravitasi adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antara dua benda bermassa. Gaya gravitasi ini semakin kuat jika massa kedua benda semakin besar dan semakin dekat jarak antara kedua benda.
Newton kemudian mengembangkan rumus hukum gravitasi untuk menghitung besarnya gaya gravitasi antara dua benda bermassa. Rumus ini dipublikasikan dalam bukunya yang berjudul "Philosophiae Naturalis Principia Mathematica" pada tahun 1687.
Gravitasi adalah tipuan elite global, untuk menjauhkan orang dari agama. Iya kan ? ya kan ?
Rumus hukum gravitasi Newton telah terbukti akurat dalam menjelaskan pergerakan benda-benda di alam semesta.
Sekian Terima Kasih
Source of Writing: Goldcaptain
Tidak ada komentar