Breaking News

Lampu Canggih Pada Jamannya (Petromak)

Goldcaptain.com | Selasa, 28/05/2019 | 00:46 WIB

  Lampu


Goldcaptain.com - Sebelum kita mengenal listrik yang digunakan untuk penerangan, banyak jenis lampu di sekitar kehidupan kita yang berfungsi sebagai penerangan. Petromaks salah satunya pada masa kecil ku dulu tahun 90-an, tentunya sebelum listrik menjangkau pelosok-pelosok desa, lampu petromaks termasuk barang mewah, karena hanya orang yang “kaya” saja yang bisa memilikinya.

Di jaman sekarang, lampu petromaks masih digunakan misalnya oleh para pedagang kaki lima atau nelayan. 

Petromaks (di beberapa tempat di Jawa, lampu ini disebut dengan dian pom) adalah lampu ajaib pada zamannya ini bagi yang melihatnya pertama kali memang sungguh aneh.

Kecanggihannya melampaui lampu teplok atau lampu gantung model keraton. Ada tabung tempat minyak tanah yang warnanya mengkilap. Di tabung itu ada alat pemompa manualnya, berwarna merah. Ada juga alat pendeteksi tekanan gasnya. Di atas tabung itu ada tempat di mana api dinyalakan dengan spiritus, cairan yang mudah terbakar dan menguap. Baru di atasnya di-pasangi kaos lampu yang terbuat dari semacam kain. Di sekelilingnya ada tabung kaca. Di atasnya penutup dan ada semacam alat pembatas agar arah sinar mengembang ke bawah.

Sebuah deskripsi lampu yang susah dipahami dan dibayangkan bukan?

Menurut saya ada yang unik di lampu petromaks ini, yaitu lampu yang membutuhkan kaos lampu. Bukan seperti kaos oblong atau T-shirt, tapi bentuknya seperti balon.

Baca juga: Cara Menyalakan atau Memanaskan Air di Mobil dengan Dispenser

Kaos lampu itu mengembang kalau petromaks dinyalakan, dengan cara memompanya. Sangat manual dan butuh keahlian supaya mengembang dan menyala sempurna.

Kaos lampu yang mengembang itu akhirnya membentuk seperti rumah tawon. Tapi awas, kaos lampu yang sudah membentuk rumah tawon itu sangat rapuh. Kalau tersenggol sedikit saja bisa pecah, dan terpaksa diganti dengan kaos lampu baru.

Tidak ada komentar